(Vibiznews – Bonds) Imbal hasil Treasury AS turun pada hari Kamis setelah Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga tidak berubah.
Imbal hasil Treasury 10-tahun turun lebih dari 8 basis poin menjadi 4,705%.
Imbal hasil Treasury 2-tahun turun lebih dari 2 basis poin lebih rendah pada 4,943%. Sebelumnya telah turun ke level 4,9250%, level terendah dalam hampir dua bulan.
Setelah pertemuan kebijakan moneter terbarunya, The Fed mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka akan mempertahankan suku bunga tidak berubah untuk kedua kalinya berturut-turut.
Namun dalam konferensi pers setelah pertemuan tersebut, Ketua Fed Jerome Powell tidak mengesampingkan kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut ketika bank sentral bertemu pada bulan Desember dan mencatat bahwa penurunan suku bunga belum dipertimbangkan.
“Proses untuk menurunkan inflasi secara berkelanjutan hingga 2% masih membutuhkan jalan panjang,” katanya.
The Fed pada hari Rabu juga mengatakan bahwa “aktivitas ekonomi berkembang dengan kecepatan yang kuat pada kuartal ketiga,” dan bahwa perolehan pasar tenaga kerja “tetap kuat” meskipun sedikit berkurang. Awal bulan ini, Powell mengindikasikan bahwa pertumbuhan ekonomi kemungkinan perlu diperlambat agar inflasi bisa turun ke target The Fed sebesar 2%.
Data ekonomi yang diterbitkan pada hari Rabu mengisyaratkan bahwa pasar tenaga kerja mungkin mengalami pelonggaran.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan bergerak turun setelah The Fed mempertahankan suku bunga tidak berubah.
