Rupiah Selasa Ditutup Melemah Tajam ke Rp15.654/USD; Dollar di Eropa Beranjak Naik, Mencermati the Fed

301
Rupiah melemah
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (7/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup terkoreksi tajam, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah menguat terbatas di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah signifikan 1,24% atau 191 poin ke level Rp 15.654 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.463. Rupiah terpantau terkoreksi dari level 5 minggu tertingginya dan meninggalkan overbought-nya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.577 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.654, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.654.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menanjak setelah menguat terbatas; rebound perlahan setelah tertekan ke 7 minggu terendahnya di tengah investor akan mencermati pidato pimpinan the Fed Powell minggu ini.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik ke 105,43, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 105,26.

Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi melemah 35,046 poin (0,51%) ke level 6.843,790, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah dipimpin Kospi di tengah bank sentral Australia (RBA) menaikkan suku bunganya, serta mencermati Wall Street yang semalam ditutup menguat tipis.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.880 – Rp15.510.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting