(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin pagi ini (27/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka rebound, sementara dollar AS di pasar Asia melangkah turun setelah merosot perlahan 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,15% atau 23 poin ke level Rp 15.547 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.570. Rupiah terpantau bangkit dari sekitar level 2,5 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.532 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.565, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.547.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia melangkah turun setelah merosot perlahan 2 hari di sesi global sebelumnya; tertekan terbatas oleh penguatan euro di tengah pasar yang tipis oleh suasana libur Thanksgiving di Amerika.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke 103,34, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,41.
Sementara itu, IHSG Senin di awal sesi pertama menguat 30,131 poin (0,43%) ke level 7.034,475, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di tengah kenaikan inflasi sektor jasa di Jepang, sementara Wall Street di akhir pekan variatif terbatas dalam jam perdagangan pendek.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.622 – Rp15.382.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
, nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka rebound, sementara dollar AS di pasar Asia melangkah turun setelah merosot perlahan 2 hari di sesi global sebelumnya.Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,15% atau 23 poin ke level Rp 15.547){kind=link}