Imbal Hasil Treasury AS Senin Merosot Memasuki Sesi Eropa

326

(Vibiznews – Bonds) Imbal hasil Treasury 10-tahun AS merosot lebih jauh pada hari Senin, memasuki minggu perdagangan terakhir tahun 2023.

Pasar terus mencerna sinyal dovish dari Federal Reserve AS pada minggu lalu, yang memperkirakan setidaknya tiga kali penurunan suku bunga pada tahun depan.

Imbal hasil Treasury 10-tahun bergerak turun lebih 2 basis poin pada 3,907%. Kamis lalu, imbal hasil turun di bawah level 4%, mencapai level terendah sejak Juli.

Imbal hasil Treasury 2-tahun turun lebih 3 basis poin menjadi 4,417%, di bawah level 4,5% yang diawasi ketat.

Pasar terus mencermati proyeksi penurunan suku bunga The Fed tahun depan, namun masih belum dapat dipastikan kapan dimulai, sementara pada akhir pekan lalu mendapat sedikit penolakan dari pejabat Fed terhadap proyeksi penurunan tersebut.

Presiden Fed New York John Williams mengatakan pada hari Jumat bahwa The Fed tidak benar-benar membicarakan penurunan suku bunga saat ini.

Sementara itu, Presiden Fed Atlanta Bostic mengatakan ‘Saya tidak merasa bahwa hal ini akan terjadi dalam waktu dekat’, dan mereka tidak perlu menurunkan suku bunga hingga kuartal ketiga.

Saham berjangka AS naik pada Senin pagi.

Hasil indeks pasar perumahan akan dirilis pada hari Senin, dan dua lelang Treasury AS akan berlangsung: satu lelang obligasi 13 minggu dan satu lelang obligasi 26 minggu.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS bergerak turun dengan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed tahun 2024. Namun jika data indeks perumahan NAHB Housing Market bergerak naik, dapat memberikan sentimen positif bagi imbal hasil Treasury AS.