Imbal Hasil Treasury AS Tahun 2024 Dibayangi Sentimen Bearish Penurunan Suku Bunga The Fed

469
Obligasi

(Vibizews – Bonds) Imbal hasil Treasury AS 10-tahun sedikit berubah pada akhir pekan hari Jumat di hari terakhir tahun 2023, mencermati jalur ke depan bagi perekonomian dan kebijakan moneter,

Imbal hasil Treasury 10-tahun naik kurang dari 2 basis poin menjadi 3,866%.
Imbal hasil Treasury 2-tahun turun tipis sekitar 3 basis poin menjadi 4,25%.

Tahun 2023 merupakan tahun yang penting bagi imbal hasil Treasury karena Federal Reserve melanjutkan kampanye kenaikan suku bunga yang agresif dan para investor khawatir atas inflasi yang tinggi dan potensi resesi. Imbal hasil Treasury 10-tahun melampaui ambang batas 5% pada bulan Oktober untuk pertama kalinya sejak tahun 2007, sebelum turun di bawah 3,9% dalam beberapa minggu terakhir karena adanya spekulasi diakhirinya kenaikan dan pemotongan suku bunga di tahun 2024.

Ketika para investor menatap ke depan pada tahun 2024, masih ada pertanyaan mengenai kapan bank sentral akan mulai melakukan pemotongan yang diharapkan, dan berapa banyak yang akan benar-benar dilakukan.

The Fed mengatakan awal bulan ini bahwa mereka memperkirakan akan menurunkan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun depan, namun beberapa investor mengharapkan penurunan lebih lanjut.

Pasar secara umum memperkirakan penurunan suku bunga pertama yang akan dilakukan pada bulan Maret 2024, menurut alat FedWatch CME Group.

Ketidakpastian juga terus berlanjut mengenai keadaan perekonomian AS dan apakah The Fed akan mencapai soft landing.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS masih akan dibayangi sentimen bearish ekpektasi penurunan suku bunga The Fed tahun 2024 ini.