Rupiah Senin Ditutup Melemah ke Rp15.532/USD; Dollar di Eropa Menanjak, the Fed Belum Agresif

253
Rupiah melemah
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (8/1), nilai tukar rupiah terhadap dollar Ditutup melemah, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah naik tipis di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,08% atau 12 poin ke level Rp 15.532 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.520. Rupiah terpantau melanjutkan koreksi 4 hari sebelumnya ke level 3 minggu terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.503 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.544, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.532.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menanjak setelah naik tipis; di sekitar 2 minggu tertingginya di tengah investor menantikan rilis inflasi AS minggu ini serta meredanya ekspektasi pemangkasan bunga the Fed yang agresif tahun ini.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik ke 102,55, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 102,44.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi melemah 67,044 poin (0,91%) ke level 7.283,575, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif bias melemah sambil mengikuti data ekonomi regional, serta mencermati Wall Street yang di akhir pekan menguat oleh rilis lapangan kerja AS yang melebihi ekspektasi.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.562 – Rp15.357.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting