(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan alami tekanan jual akibat anjloknya saham kapital besar Samsung Electronics pada perdagangan hari Rabu (24/1/2024).
Indeks harian Kospi alami profit taking menjelang laporan prospek pendapatan perusahaan yang suram dari saham-saham besar.
Samsung Electronics anjlok cukup signifikan setelah Texas Instruments memperkirakan perusahaan akan melaporkan proyeksi pendapatan yang lemah.
Sentimen investor lebih fokus pada laporan pendapatan perusahaan dibandingkan faktor makroekonomi seperti pergerakan dolar dan imbal hasil obligasi.
Indeks Kospi ditutup turun 0,36% pada 2,469.69, untuk indeks Kospi 200 berjangka ditutup turun 0,51% ke posisi 333.27.
Saham besar yang membebani Kospi seperti Samsung Electronics anjlok 1,6%, Hyundai Engineering & Construction turun 2,03% dan LG Display turun 1,22%.
Sebaliknya saham-saham kimia ditutup lebih tinggi, dengan LG Chem naik 2,43% dan perusahaan penyulingan minyak SK Innovation naik 2,09%.
Perusahaan-perusahaan yang berhubungan dengan hiburan, sahamnya menguat didukung oleh kinerja yang kuat dari perusahaan-perusahaan raksasa Amerika, seperti Netflix.