(Vibiznews-Forex) – Posisi pair AUDUSD pada perdagangan forex Eropa hari Rabu 21 Februari 2024 naik menuju level tertinggi 3 pekan di tengah pelemahan dolar AS.
Secara teknikal AUDUSD sedang koreksi dari laju rally di atas posisi pivot harian sejak awal sesi yang mendekati posisi resisten kuat hariannya.
Dolar Australia terapresiasi melewati $0,655 dan sedang hati-hati menunggu risalah pertemuan kebijakan terakhir Federal Reserve.
Risalah terbaru Reserve Bank of Australia menunjukkan bahwa para pejabat memperdebatkan kemungkinan menaikkan suku bunga lebih lanjut pada pertemuan bulan Februari. Namun pada akhirnya memutuskan untuk mempertahankan kebijakan mengingat tanda-tanda inflasi yang moderat.
RBA juga mengindikasikan bahwa mereka memerlukan lebih banyak waktu untuk yakin bahwa inflasi kembali ke targetnya sebelum mengesampingkan kenaikan suku bunga lebih lanjut.
Dari laporan ekonomi, data menunjukkan bahwa upah Australia naik 4,2% tahun-ke-tahun pada kuartal keempat, melebihi perkiraan pertumbuhan 4,2% dan menandai angka tertinggi sejak kuartal pertama tahun 2009.
Sebagai informasi, indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa turun terbatas setelah melemah di sesi global sebelumnya.
Terkoreksi perlahan setelah China menurunkan suku bunga kredit acuannya yang memicu harapan adanya stimulus global, serta mundurnya estimasi waktu pemangkasan bunga the Fed.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD berpotensi menguat dari skala H4.
Kini pair berada di 0.6558 yang berusaha naik kembali 0.6572, jika tembus berpotensi lanjut ke resisten kuat di 0.6580 – 0.6645.
Namun jika turun kembali ke 0.6544, berpotensi turun ke support kuat di 0.6520.