Imbal Hasil Treasury AS Rabu Bergerak Turun Menjelang Rilis Risalah Pertemuan The Fed

272

(Vibiznews – Bonds) Imbal hasil Treasury AS bergerak turun pada hari Rabu menantikan rilis risalah pertemuan terakhir Federal Reserve.

Imbal hasil Treasury 10-tahun turun lebih dari satu basis poin pada 4,26%.
Imbal hasil Treasury 2 tahun turun lebih dari dua basis poin menjadi 4,591%.

Pasar menunggu rilis risalah pertemuan The Fed bulan Januari, yang dapat memberikan petunjuk baru mengenai arah suku bunga selanjutnya.

Sebelum pertemuan bulan Januari, pasar telah memperkirakan kemungkinan besar penurunan suku bunga dimulai pada awal bulan Maret. Namun, dalam konferensi pers pasca-pertemuan, Ketua Fed Jerome Powell mengatakan hal ini tidak mungkin terjadi, sehingga mengurangi harapan investor. Ekspektasi telah beralih ke penurunan suku bunga pada bulan Juni.

Ekspektasi penurunan suku bunga dalam waktu dekat juga memudar setelah rilis data ekonomi minggu lalu, dimana para pejabat Fed telah mengindikasikan bahwa pengambilan keputusan mereka akan didasarkan pada data.

Indeks harga konsumen dan indeks harga produsen dirilis lebih tinggi dari perkiraan pada bulan Januari, yang memberi sentimen kepada banyak investor bahwa inflasi lebih persisten dari perkiraan mereka.

Selain ketidakpastian mengenai jangka waktu penurunan suku bunga, muncul pula pertanyaan mengenai berapa banyak penurunan suku bunga yang akan dilakukan pada tahun ini.

Pada akhir tahun 2023, The Fed mengindikasikan bahwa mereka memperkirakan akan terjadi tiga kali pemotongan suku bunga pada tahun ini. Para investor berharap bahwa pemotongan suku bunga akan lebih banyak dari jumlah tersebut, namun para pengambil kebijakan The Fed memperkirakan bahwa pemotongan tersebut bisa saja dilakukan lebih sedikit lagi.

Pasar juga akan mencermati pernyataan dari beberapa pejabat Fed sepanjang minggu ini untuk mendapatkan petunjuk baru mengenai prospek kebijakan moneter.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan bergerak turun menantikan risalah pertemuan The Fed. Jika risalah pertemuan The Fed mensinyalkan perlambatan penurunan suku bunga, akan menguatkan imbal hasil Treasury AS.