Rupiah Jumat Ditutup Melemah ke Rp15.610/USD; Dollar di Eropa Bergerak Sempit, Mencari Arah

599
dolar
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (23/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa naik terbatas setelah melemah perlahan 3 hari di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,18% atau 28 poin ke level Rp 15.610 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.582. Rupiah terpantau terkoreksi dari level seminggu tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.584 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.614, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.610.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa naik terbatas setelah melemah perlahan 3 hari; dalam rentang sempit di antara investor yang terus mencari arah untuk estimasi waktu penurunan suku bunga the Fed.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik tipis ke 103,97, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,94.

Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi melemah 44,541 poin (0,61%) ke level 7.295,095, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed sembari mencermati turunnya data properti China, serta mengikuti Wall Street yang semua indeksnya berakhir semalam menguat di sekitar level rekor.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.758 – Rp15.547.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting