Forex Eropa USDJPY 26 Februari: Yen Berbalik Mundur Dekati Terendah 3 Bulan

471
usdjpy yen

(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY pada perdagangan forex sesi Eropa hari Senin 26 Februari 2024 berubah bullish di tengah pelemahan dolar AS.

Secara teknikal pair USDJPY melaju melaju ke posisi resisten kuat hariannya setelah sempat berosilasi di area support harian.

Yen Jepang bergerak kuat di sesi Asia ditengah spekulasi bahwa pihak berwenang Jepang akan melakukan intervensi di pasar keuangan serta ketegangan geopolitik yang terus menerus dari Timur Tengah dan perang Rusia-Ukraina.

Israel bermaksud memperluas operasi militer untuk menghancurkan Hamas, sementara itu pemerintah Rusia sedang mempersiapkan serangan baru ke Ukraina pada akhir Mei.

Kemudian kekuatan yen dibatasi oleh harapan pupusnya bahwa Bank of Japan akan keluar dari kebijakan ultra-longgar pasca perekonomian Jepang memasuki resesi.

Sebagai informasi, indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa   turun terbatas setelah melandai sesi global sebelumnya.

Masih dalam rentang terbatas di antara investor yang masih mencari arah untuk memperkirakan waktu penurunan suku bunga The Fed.

Secara teknikal menurut analis Vibiz Research Center pasangan USDJPY berpotensi bullish dari skala H4. Kini pair berada di posisi 150.60 yang berusaha naik menembus resisten kuat 150.74,  berpotensi melanjutkan pendakian menuju  resisten lemahnya di 150.55.

Namun jika terkoreksi ke bawah pivot support kuat menuju 150.28 dan jika tembus meluncur ke kisaran support selanjutnya di 150.04

(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY pada perdagangan forex sesi Eropa hari Senin 26 Februari 2024 berubah bullish di tengah pelemahan dolar AS.

Secara teknikal pair USDJPY melaju melaju ke posisi resisten kuat hariannya setelah sempat berosilasi di area support harian.

Yen Jepang bergerak kuat di sesi Asia ditengah spekulasi bahwa pihak berwenang Jepang akan melakukan intervensi di pasar keuangan serta ketegangan geopolitik yang terus menerus dari Timur Tengah dan perang Rusia-Ukraina.

Israel bermaksud memperluas operasi militer untuk menghancurkan Hamas, sementara itu pemerintah Rusia sedang mempersiapkan serangan baru ke Ukraina pada akhir Mei.

Kemudian kekuatan yen dibatasi oleh harapan pupusnya bahwa Bank of Japan akan keluar dari kebijakan ultra-longgar pasca perekonomian Jepang memasuki resesi.

Sebagai informasi, indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa   turun terbatas setelah melandai sesi global sebelumnya.

Masih dalam rentang terbatas di antara investor yang masih mencari arah untuk memperkirakan waktu penurunan suku bunga The Fed.

Secara teknikal menurut analis Vibiz Research Center pasangan USDJPY berpotensi bullish dari skala H4. Kini pair berada di posisi 150.60 yang berusaha naik menembus resisten kuat 150.74,  berpotensi melanjutkan pendakian menuju  resisten lemahnya di 150.55.

Namun jika terkoreksi ke bawah pivot support kuat menuju 150.28 dan jika tembus meluncur ke kisaran support selanjutnya di 150.04.