(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (20/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, menambah loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah menguat bertahap 4 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,12% atau 19 poin ke level Rp 15.737 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.718. Rupiah terpantau terkoreksi di hari kelima ke level 2 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.735 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.742, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.737.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menanjak setelah menguat bertahap 4 hari di sesi global sebelumnya; lanjut rally di antara pelemahan yen ke 4 bulan terendahnya vs USD setelah BOJ mengakhiri kebijakan suku bunga negatifnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke 103,87, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,82.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama melemah tipis 1,852 poin (0,03%) ke level 7.334,894, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed setelah perubahan kebijakan BOJ yang meninggalkan suku bunga negatif, serta mencermati Wall Street yang berakhir semalam kembali dalam gain.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.685 – Rp15.470.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting