IHSG Selasa Pagi Melemah Tipis ke 7.347; Terkoreksi Setelah Rally Perlahan 3 Hari

325
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa pagi ini (26/3), terpantau melemah tipis 3,106 poin (0,04%) ke level 7.347,046 setelah dibuka turun ke level 7.346,230.

IHSG bergerak terkoreksi setelah 3 hari menguat perlahan, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya mixed setelah rally minggu lalu, serta mencermati Wall Street yang berakhir semalam terkoreksi.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) pagi ini menguat 0,04% atau 7 poin ke level Rp 15.800, dengan dollar AS di pasar uang Asia menurun setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya; dalam konsolidasi dengan mengurangi rally minggu sebelumnya sembari menantikan rilis inflasi PCE Amerika pada akhir pekan ini.

Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.807, serta terpantau dekat dengan 2 bulan terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG melemah 31,529 poin (0,43%) ke level 7.346,230. Sedangkan indeks LQ45 turun 6,765 poin (0,68%) ke level 995,143. Pagi ini IHSG melemah 3,106 poin (0,04%) ke level 7.347,046. Sementara LQ45 terlihat turun 0,19% atau 1,893 poin ke level 994,846.

Tercatat saat ini sebanyak 220 saham naik, 311 saham turun dan 214 saham stagnan.

Sementara itu, bursa Wall Street semalam berakhir dengan terkoreksi dekat dengan level rekor tertinggi sebelumnya. Sedangkan, bursa regional pagi ini mixed di antaranya Nikkei yang menurun 0,12%, dan Hang Seng yang menanjak 0,20%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini dibuka bias koreksi di seputar konsolidasinya, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya mixed mengikuti Wall Street yang berakhir semalam terkoreksi.

Berikutnya IHSG kemungkinan masih berkonsolidasi dalam bias positif, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.416 dan 7.454. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7.238, dan bila tembus ke level 7.181.

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group