(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY sedang bergerak maju menuju posisi rekor pada perdagangan forex sesi Eropa hari Rabu 3 April 2024 di tengah rally indeks dolar.
Secara teknikal pair USDJPY yang dibuka dibawah pivot melaju hingga mendekati posisi resisten kuat hariannya dan berpotensi mendaki resisten berikutnya.
Yen Jepang kesulitan untuk memanfaatkan kenaikan moderat hari sebelumnya terhadap dolar AS dan tetap terbatas dalam kisaran yang biasa terjadi selama sekitar 2 minggu terakhir.
Investor tetap waspada bahwa pemerintah Jepang akan melakukan intervensi di pasar untuk mencegah jatuhnya mata uang domestik yang tidak stabil.
Suasana bursa global yang merah sempat memberikan dukungan kepada safe-haven yen, meskipun pendekatan hati-hati Bank of Japan (BoJ) terhadap pengetatan kebijakan lebih lanjut gagal memberikan kesan positif.
Sementara itu berkurangnya perkiraan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve menunjukkan bahwa kesenjangan antara suku bunga AS dan Jepang akan tetap lebar.
Yen Jepang gagal memikat pasar meskipun sentimen perdagangan risiko lemah dan kekhawatiran intervensi lebih lemah.
Menteri Keuangan Jepang Shunichi Suzuki menegaskan kembali peringatannya bahwa akan merespons dengan tepat dan tidak akan mengesampingkan opsi terhadap volatilitas yang berlebihan.
Untuk indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap semua rival utamanya di sesi Eropa bergerak terbatas di posisi pembukaannya.
Data inflasi dan data ISM Manufacturing AS yang bertumbuh melebihi perkirakaan memangkas proyeksi penurunan suku bunga the Fed pada Juni ini.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY berpotensi koreksi dari skala H4.
Kini pair berada di posisi 151.70 yang sedang mendaki menuju resisten kuatnya di 151.78 dan jika tembus lanjut ke resisten berikutnya di 151.95 – 152.30.
Namun jika terkoreksi dan turun kembali ke 151.43, akan meluncur ke posisi support kuat di 151.40 sebelum berpotensi turun ke kisaran support selanjutnya di 151.30 – 150.96.
