(Vibiznews – Indeks) – Saham – saham di bursa Korea Selatan semakin melemah pada perdagangan hari Senin (15/4/2024) melanjutkan tekanan jual akhir pekan lalu akibat amblasnya Won Korea.
Indeks harian Kospi anjlok ke posisi terendah dalam sebulan dengan komposisi 302 saham menguat dan 580 saham melemah.
Kospi juga mendapat sentimen negatif dari meningkatnya tensi ketegangan di Timur Tengah pasca serangan Iran besar-besaran terhadap Israel.
Mata uang Korea Selatan-Won berakhir pada 1.384 won terhadap dolar AS, turun 8,6 won dari penutupan sesi sebelumnya. Posisi terendah sejak November 2022 atau 17 bulan.
Indeks harian Kospi ditutup turun 0,42% menjadi 2.670,43, demikian indeks Kospi 200 berjangka bulan April 2024 ditutup turun 0,53% ke posisi 365.31.
Saham maskapai penerbangan melemah yang paling tertekan, dengan saham Korean Air Lines turun 0,98% dan Asiana Airlines, turun 3,32%.
Saham raksasa teknologi terkemuka Samsung Electronics turun 1,79%, sementara itu saham internet Naver anjlok 1,67% dan saham
pesan instan Kakao turun 0,21%.
Pergerakan sebaliknya terlihat pada saham pembuat chip nomor dua SK hynix yang kuat 0,43% dan disusul oleh saham naik 0,40%, Hyundai Motor naik 1,47% dan Kia Corp naik 4,7%.