(Vibiznews – Index) Pasar Saham Eropa ditutup lebih tinggi pada akhir pekan hari Jumat seiring meningkatnya prospek penurunan suku bunga di Eropa dan produk domestik bruto Inggris pada kuartal pertama yang melampaui ekspektasi.
Indeks Stoxx 600 Eropa berakhir naik 0,8% pada penutupan. Saham pertambangan dan utilitas memimpin kenaikan dan masing-masing naik 1,3% dan 1,5%.
Semua bursa utama berada di zona hijau, dengan Stoxx 600, serta DAX Jerman, CAC 40 Prancis, dan FTSE 100 Inggris mencatat rekor tertinggi baru.
Indeks FTSE 100 ditutup menguat 0,63%.
Indeks DAX berakhir naik 0,46%.
Indeks CAC 40 ditutup meningkat 0,38%.
Perekonomian Inggris keluar dari resesi, berdasarkan data produk domestik bruto (PDB) kuartal pertama yang dirilis Jumat. PDB naik 0,6% dibandingkan tiga bulan sebelumnya — di atas perkiraan 0,4%. Inggris telah memasuki resesi dangkal pada paruh kedua tahun 2023.
Pasar pada hari Jumat memperkirakan kemungkinan penurunan suku bunga sekitar 48% pada bulan Juni menurut data LSEG, sedikit lebih tinggi dari probabilitas 45% pada hari Kamis.
Ekonom di Swiss Bank UBS termasuk di antara mereka yang mengubah pandangan mereka mengenai kapan BOE akan memangkas suku bunga, dengan mengatakan bahwa mereka sekarang memperkirakan penurunan suku bunga pertama akan dilakukan pada bulan Juni, bukan Agustus.
Pelonggaran suku bunga dan penurunan inflasi pada akhirnya akan membantu konsumen dan dengan demikian meningkatkan kebijakan konsumen – termasuk perusahaan raksasa seperti Nestle dan Anheuser-Busch Inbev, serta perusahaan pembangunan rumah.
Saham perusahaan teknologi medis Getinge yang terdaftar di Eropa anjlok 7,8% pada hari Jumat setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS pada awal pekan ini mengeluarkan peringatan keselamatan tentang perangkat jantung perusahaan tersebut.
FDA menyarankan penyedia layanan kesehatan untuk menjauhi perangkat Getinge karena kekhawatiran bahwa masalah dan risiko perangkat yang ditarik kembali belum ditangani secara memadai.
Sementara itu, saham Iveco Group terakhir diperdagangkan 6,83% lebih tinggi pada hari Jumat setelah perusahaan otomotif Italia tersebut merilis pendapatan kuartal pertamanya. Laba bersih yang disesuaikan dan laba sebelum pajak dan bunga melonjak dalam tiga bulan pertama tahun ini dibandingkan periode waktu yang sama tahun sebelumnya, kata perusahaan itu.
Analyst Vibiz Research memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya minggu mendatang, bursa Eropa masih akan dibayangi sentimen penurunan suku bunga ECB yang jika terus meningkat prospeknya akan terjadi di bulan Juni, akan menguatkan bursa Eropa.
