(Vibiznews – Indeks) – Mayoritas sektor saham di bursa Hong Kong merugi pada perdagangan hari Selasa (28/5/2024) setelah pudarnya sentimen positif penguatan sebelumnya.
Indeks harian Hang Seng nyaris ditutup flat dengan posisi di zona merah di tengah kehati-hatian investor global menjelang data inflasi utama dari negara-negara besar minggu ini, termasuk di AS.
Sebelumnya terangkat mencerna langkah terbaru pemerintah Beijing yang meluncurkan dana investasi chip besar-besaran untuk mengangkat posisinya sebagai negara adidaya teknologi.
Selain itu Shanghai yang menurunkan uang muka minimum bagi pembeli rumah, bergabung dengan kota-kota lain di daratan yang mencoba melonggarkan pembatasan hipotek.
Indeks Hang Seng turun tipis 0,03% menjadi 18,821.16 dan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun tipis 0,03% pada posisi 6,686.13.
Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Juni 2024 bergerak fluktuatif dengan melemah 0,04% di posisi 18731.
Beberapa saham berkapitalisasi besar melemah, seperti saham Xiaomi Corp (-1,8%) dan Manufaktur Semikonduktor (-1,3%).
Namun sebaliknya saham Alibaba Health melonjak 9,1%, setelah melaporkan pendapatan tahunannya menyusul kuatnya permintaan untuk layanan kesehatan.
