(Vibiznews – Bonds) Imbal hasil Treasury AS bergerak lebih rendah pada hari Kamis menantikan data ekonomi utama.
Imbal hasil Treasury 10 tahun AS turun 3 basis poin menjadi 4,594%, turun kembali di bawah angka 4,6% yang dilewati pada hari Rabu untuk pertama kalinya dalam sebulan.
Imbal hasil Treasury 2 tahun bergerak di 4,966% setelah turun hampir 2 basis poin.
Investor menunggu data ekonomi penting yang akan dirilis menjelang akhir minggu ini
Pada hari Jumat akan dirilis indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) terbaru. PCE adalah ukuran inflasi favorit Federal Reserve dan investor akan mencermatinya untuk mendapatkan petunjuk mengenai prospek kebijakan moneter bank sentral, terutama mengenai kapan penurunan suku bunga akan dimulai.
Data pengeluaran dan pendapatan pribadi akan dirilis bersamaan dengan PCE.
Sebelumnya pada hari Kamis, akan dirilis klaim pengangguran awal mingguan, begitu pula dengan angka penjualan rumah tertunda untuk bulan April dan estimasi kedua produk domestik bruto kuartal pertama.
Pejabat Fed juga akan menyampaikan pernyataannya pada hari Kamis dan Jumat. Para pengambil kebijakan dalam beberapa pekan terakhir mengindikasikan bahwa penurunan suku bunga mungkin akan memakan waktu cukup lama, dengan Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari mengatakan bahwa diperlukan “data inflasi positif selama berbulan-bulan lagi” sebelum ia dapat mendukung penurunan suku bunga.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan mencermati data klaim pengangguran malam ini. Jika terealisir naik, akan memicu sentimen penurunan pasar tenaga kerja dan dapat menjadi pertimbangan The Fed menurunkan suku bunganya, dengan demikian dapat menekan imbal hasil Treasury.
