Rupiah Jumat Berakhir Melemah Tajam ke Rp16.440/USD; Dollar di Eropa Rally, the Fed Hawkish

310
rupiah

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (14/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah melaju di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah tajam 1,04% atau 170 poin ke level Rp 16.440 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.270. Rupiah terpantau kembali terkoreksi ke level 4 tahun lebih terendahnya, terhitung sejak April 2020.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.293 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.488, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.440.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menanjak setelah melaju di sesi global sebelumnya; menguat oleh the Fed yang hawkish dengan peluang pemangkasan suku bunga hanya satu kali tahun ini.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik ke 105,63, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 105,24.

Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi melemah signifikan 96,732 poin (1,42%) ke level 6.734,832, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed melemah setelah rilis BOJ mempertahankan suku bunganya, serta mencermati Wall Street yang berakhir bias menguat dengan S&P500 dan Nasdaq kembali mencetak rekor baru di hari keempatnya.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.488 – Rp16.190

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting