Indeks Hang Seng Senin Berakhir Turun Tipis Mencerna Data Ekonomi Tiongkok

864
indeks hang seng

(Vibiznews – Index) Bursa saham Hong Kong berakhir turun tipis pada hari Senin mencerna serangkaian data ekonomi dari Tiongkok yang beragam.

Indeks Hang Seng berakhir turun tipis 0,03% di 17,936, setelah mencapai titik terendah dalam enam minggu di awal sesi.

Data Tiongkok beragam, dengan penjualan ritel yang lebih baik dari perkiraan, kontras dengan lemahnya harga rumah serta melemahnya produksi industri dan investasi aset tetap.

Selain itu PBOC mempertahankan suku bunga fasilitas pinjaman jangka menengah tidak berubah di 2,5%.

Pekan lalu, saham-saham Hong Kong menghadapi tekanan karena berkurangnya prospek penurunan suku bunga AS dan kekhawatiran atas sanksi ekonomi Barat terhadap perusahaan-perusahaan Tiongkok, yang mengurangi kepercayaan investor.

Di antara saham individu, China Longyuan Power mengalami penurunan paling besar (-5.5%), diikuti oleh China Tower (-3.9%), Trip.Com (-1.1%), dan Citic Ltd (-1.1%).

Kenaikan dipimpin oleh BYD Electronics (6,3), Meituan (1,8%), dan Kuaishou Technology (1,2%).

Sedangkan Brilliance China Automotive melonjak 18,8% setelah mengumumkan dividen khusus sebesar KH$4,3 per saham.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Hong Kong akan mencermati hasil penutupan bursa Wall Street, jika berakhir lemah akan dapat memberikan sentimen negatif bagi bursa Hong Kong. Namun sebaliknya, jika berakhir naik, akan memberikan sentimen positif bagi bursa Hong Kong. Juga akan dicermati perkembangan ekonomi dan kebijakan moneter Tiongkok, yang jika memberikan sinyal negatif, akan menekan bursa Hong Kong.