(Vibiznews – Index) Indeks Kospi berakhir menguat pada hari Rabu dengan peningkatan pembelian saham-saham teknologi menyusul reli di Wall Street.
Indeks Kospi bertambah 33,41 poin, atau 1,21 persen, menjadi ditutup pada 2.797,33.
Indeks penutupan ini menandai level tertinggi sejak 21 Januari 2022, ketika angka perbandingannya adalah 2,834.29.
Volume perdagangan sangat besar yaitu sebanyak 635,72 juta lembar saham senilai 13,86 triliun won (US$10,03 miliar), dengan jumlah saham yang mengalami kerugian melebihi jumlah saham yang mendapat keuntungan sebesar 536 berbanding 341.
Institusi dan pihak asing membeli total saham senilai 820 miliar won, melebihi penjualan saham individu senilai 748 miliar won.
Di bursa Seoul, saham-saham teknologi, otomotif, dan baterai memimpin kenaikan.
Pemimpin pasar Samsung Electronics Co naik 1,75 persen menjadi 81.200 won, pembuat baterai Samsung SDI Co melonjak 4,7 persen menjadi 392.500 won, pembuat peralatan rumah tangga terkemuka LG Electronics Inc. melonjak 6,1 persen menjadi 108.000 won, dan produsen mobil terkemuka Hyundai Motor Co naik 1,2 persen menjadi 286.500 won.
Di antara saham-saham yang melemah, maskapai penerbangan nasional Korean Air Co turun 0,9 persen menjadi 21.550 won, perusahaan kosmetik terkemuka Amorepacific Corp. merosot 1,8 persen menjadi 178.400 won, dan penyedia layanan nirkabel terkemuka SK Telecom Co. turun 0,6 persen menjadi 51.200 won.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Kospi akan mencermati sinyal hawkish pejabat The Fed untuk kebijakan suku bunga AS, jika terus meningkat sentimen ini, akan menekan indeks Nikkei.