(Vibiznews – Index) Indeks Kospi ditutup lebih tinggi pada hari Rabu terbantu penguatan saham-saham teknologi berkapitalisasi besar mengikuti rebound saham teknologi AS.
Indeks Kospi berakhir naik 17,66 poin atau 0,64 persen menjadi 2.792,05.
Volume perdagangan moderat yaitu 524,6 juta lembar saham senilai 11,02 triliun won (US$7,9 miliar), dengan jumlah saham yang kalah melebihi pemenang 510 berbanding 355.
Orang asing membeli saham senilai 502,6 miliar won, mengimbangi penjualan saham gabungan investor ritel dan institusi senilai 529 miliar won.
Semalam Dow Jones Industrial Average turun 0,76 persen, sedangkan Nasdaq Composite dan S&P 500 masing-masing naik 1,26 persen dan 0,39 persen, karena saham-saham teknologi kapital besar menguat.
Raksasa teknologi Samsung Electronics bertambah 0,62 persen menjadi 81.300 won, dan pembuat chip nomor dua SK hynix melonjak 5,33 persen menjadi 237.000 won, mengikuti kenaikan raksasa chip AI Nvidia.
Hanmi Semiconductor juga melonjak 3,99 persen karena efek Nvidia.
Produsen mobil papan atas Hyundai Motor naik 0,35 persen menjadi 289.500 won dan afiliasinya yang lebih kecil, Kia, melonjak 1,4 persen menjadi 130.800 won.
Saham TI juga menguat, dengan operator portal internet Naver naik 1,2 persen menjadi 168.400 won, dan Kakao, operator layanan pesan seluler terkemuka di negara itu, naik 1,46 persen menjadi 41.600 won.
Pembuat game Krafton melonjak 2,48 persen menjadi 289.500 won, dan SK Square melonjak 6,9 persen menjadi 102.200 won.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Kospi akan mencermati hasil penutupan bursa Wall Street, yang jika berakhir naik, akan memberikan sentimen positif bagi indeks Kospi. Namun jika bursa Wall Street ditutup melemah, akan memberikan sentimen bearish bagi indeks Kospi. Juga akan dicermati daya Business Confidence Juni Korea Selatan yang jika terealisir menurun, akan menekan indeks Kospi.
