(Vibiznews – Index) Bursa Saham Korea Selatan ditutup naik pada hari Jumat, mengakhiri penurunan dua hari berturut-turut terdukung kenaikan saham berkapitalisasi besar yang dipimpin oleh perusahaan keuangan dan perusahaan galangan kapal.
Indeks Kospi naik 21,25 poin, atau 0,78 persen, dan ditutup pada 2.731,90.
Volume perdagangan moderat pada 504,7 juta saham senilai 12,8 triliun won (US$9,24 miliar), dengan saham yang naik lebih banyak daripada yang turun 594 berbanding 288.
Institusi membeli saham lokal senilai 394 miliar won, sementara investor ritel menjual saham lokal senilai 367,7 miliar won. Investor asing tetap menjadi penjual bersih untuk sesi ketiga berturut-turut, menjual saham senilai 48,3 miliar won.
Indeks Kospi dibuka naik mengikuti kenaikan bursa Wall setelah laporan PDB AS kuartal kedua tumbuh 2,8 persen, melampaui ekspektasi pasar untuk ekspansi 2 persen pada kuartal tersebut.
Sebagian besar saham teknologi berakhir positif, dengan pemimpin pasar Samsung Electronics naik 0,62 persen menjadi 80.900 won, sementara pesaingnya pembuat chip SK Hynix naik 0,95 persen menjadi 191.800 won.
Pembuat kapal termasuk di antara yang menguat, dengan pemimpin industri Samsung Heavy Industries melonjak 8,40 persen menjadi 11.870 won.
KB Financial melonjak 4,64 persen menjadi 87.900 won, dengan Shinhan Financial melonjak 6,42 persen menjadi 58.000 won dan Hana Financial naik 4,27 persen menjadi 63.500 won.
Produsen bahan kimia terkemuka LG Chem turun 1,92 persen menjadi 307.000 won, sementara produsen baterai teratas LG Energy Solution turun 2,26 persen menjadi 325.000 won, dengan pesaing lokalnya Samsung SDS naik 1,19 persen menjadi 153.200 won.
Raksasa otomotif Hyundai Motor turun 3,18 persen menjadi 243.500 won, dengan afiliasinya yang lebih kecil Kia Motors turun 2,52 persen menjadi 112.100 won.
Produsen baterai teratas LG Energy Solution turun 2,26 persen menjadi 325.000 won, sementara pesaing lokalnya Samsung SDS naik 1,19 persen menjadi 153.200 won.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya di awal pekan, bursa Korea Selatan akan mencermati hasil penutupan bursa Wall Street, yang jika ditutup naik, akan memberikan dukungan bagi bursa Korea Selatan. Namun jika ditutup turun, akan memberikan sentimen bearish bagi bursa Korea Selatan.