Rupiah Senin Berakhir Flat ke Rp16.285/USD; Dollar di Eropa ke 2 Minggu Terkuatnya

84
rupiah dolar
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (29/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melandai, stabil dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah terkoreksi terbatas di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini flat 0,00% atau 0 poin ke level Rp 16.285 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.285. Rupiah terpantau konsolidatif di sekitar level 2,5 minggu terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.290 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.292, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.285.

Mendatarnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menanjak setelah terkoreksi terbatas; bergerak bangkit ke 2 minggu lebih tertingginya setelah tertekan ekspektasi pemangkasan bunga the Fed pada September oleh inflasi PCE Amerika yang melambat.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 104,25, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,32.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi menguat tipis 0,732 poin (0,01%) ke level 7.288,899, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat di antara investor menanti kebijakan BOJ, serta mengikuti Wall Street yang berakhir pekan serempak dalam gain.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini mendatar, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.315 – Rp16.094.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting