(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (31/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau berbalik rebound, melepaskan loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia menurun setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini mrenguat 0,05% atau 8 poin ke level Rp 16.287 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.295. Rupiah terpantau tertahan di sekitar level 3 minggu lebih terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.336 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.340, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 16.287.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menurun setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya; dalam pergerakan terbatas di tengah investor mencermati rilis kebijakan moneter BOJ hari ini dan kemudian the Fed.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun ke 104,39, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,45.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama menguat 12,589 poin (0,17%) ke level 7.254,453, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed menguat setelah rilis kenaikan bunga BOJ, sambil mencermati Wall Street yang berakhir semalam dengan mixed bias melemah.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia bergerak sempit. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.356 – Rp16.094.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting