(Vibiznews – Forex) Indeks dolar AS Selasa naik +0,26% karena penguatan imbal hasil Treasury AS.
Selain itu, ekspektasi yang berkurang terhadap pemangkasan suku bunga agresif oleh The Fed mendorong dolar setelah Presiden The Fed Chicago Goolsbee mengatakan angka pekerjaan bulan lalu “lebih lemah dari yang diharapkan tetapi belum terlihat seperti resesi.”
Berita perdagangan AS hari ini bersifat bearish untuk dolar setelah defisit perdagangan AS bulan Juni menyusut menjadi -$73,1 miliar dari -$75,1 miliar yang direvisi pada bulan Mei, defisit yang lebih besar dari ekspektasi -$72,5 miliar.
Pasar memperkirakan peluang sebesar 100% untuk pemangkasan suku bunga -25 bp pada pertemuan FOMC 17-18 September dan sebesar 87% untuk pemangkasan suku bunga -50 bp pada pertemuan tersebut.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks dolar AS dapat bergerak naik mengikuti penguatan imbal hasil Treasury AS.



