(Vibiznews – Economy & Business) Pasar investasi global pada pekan ini akan mencermati beberapa data ekonomi penting, khususnya fokus data inflasi AS dan pernyataan para pejabat Fed.
Amerika Serikat
Dari AS, pada hari Selasa, 13 Agustus 2024, akan dirilis data inflasi harga produsen (PPI) dan inflasi harga produsen (PPI) inti bulan Juli, yang diindikasikan terjadi perlambatan.
PPI bulan Juli secara bulanan diindikasikan pada 0,1%, turun dari 0,2% pada bulan sebelumnya.
PPI bulan Juli secara tahunan diindikasikan stabil pada 2,6%.
Sedangkan PPI inti bulan Juli secara bulanan diindikasikan pada 0,2%, turun dari 0,4% pada bulan sebelumnya.
Untuk PPI inti secara tahunan diindikasikan stabil pada 3%.
Kemudian pada hari Rabu, 14 Agustus 2024, akan dirilis data Inflasi harga konsumen (CPI) bulan Juli yang diindikasikan terjadi perlambatan.
Inflasi bulan Juli secara bulanan diindikasikan pada 0,2%, naik dari -0,1% pada bulan sebelumnya.
Inflasi bulan Juli secara tahunan diindikasikan menjadi 2,9%, turun dari 3% pada bulan sebelumnya.
Sedangkan inflasi inti bulan Juli secara bulanan diindikasikan menjadi 0,2%, naik sedikit dari 0,1% pada bulan sebelumnya.
Inflasi inti bulan Juli secara tahunan diindikasikan menjadi 3,2%, turun dari 3,3% pada bulan sebelumnya.
Masih dari AS, pada hari Kamis, 15 Agustus 2024, akan dirilis data penjualan ritel bulan Juli diperkirakan naik 0,3%, bangkit dari pembacaan datar pada bulan Juni.
Juga dirilis data produksi industri bulan Juli yang diperkirakan naik 0,1%, melambat dari peningkatan 0,6% yang sangat kuat pada bulan Juni.
Rilis data penting lainnya yang perlu diperhatikan di AS termasuk pembangunan perumahan, izin bangunan, angka awal untuk sentimen konsumen Michigan, ekspektasi inflasi konsumen, Indeks Optimisme Bisnis 1NFIB, harga ekspor dan impor, Indeks Manufaktur NY Empire State, dan Indeks Manufaktur Fed Philadelphia.
Dari berita perusahaan, musim pendapatan akan segera berakhir, tetapi Home Depot, Cisco Systems, Walmart, Applied Materials, dan Deere & Company masih akan merilis laporan triwulanan.
Sementara itu, pernyataan para pejabat Fed akan datang dari pejabat Fed Bostich, Musalem, Harker dan Golsbee .
Inggris
Di Inggris Raya, serangkaian laporan ekonomi penting akan dirilis, termasuk angka awal pertumbuhan PDB kuartal kedua, neraca perdagangan, output manufaktur dan konstruksi, pengangguran, inflasi, dan penjualan ritel.
Pada hari Selasa, 13 Agustus 2024, akan dirlilis Tingkat pengangguran Inggris bulan Juni yang diantisipasi meningkat menjadi 4,5% dari 4,4% dari bulan sebelumnya.
Pada hari Rabu, 14 Agustus 2024, akan dirilis data Inflasi Inggris yang diproyeksikan naik menjadi 2,3% di bulan Juli, naik dari 2% dari bulan sebelumnya.
Pada hari Kamis, 15 Agustus 2024, akan dirilis data pertumbuhan Ekonomi Inggris yang diperkirakan tumbuh sebesar 0,6% di Q2, sedikit lebih lambat dari kenaikan 0,7% di Q1.
Zona Euro
Pada hari Selasa, 13 Agustus 2024, akan dirilis data Indikator Sentimen Ekonomi ZEW Jerman yang kemungkinan akan turun ke level terendah dalam enam bulan.
Pada hari Rabu, 14 Agustus 2024, akan dirilis PDB Zona Euro Q2 yang diindikasikan tumbuh sebesar 0,3%, konsisten dengan Q1.
Pada hari yang sama juga akan dirilis data Produksi industri di Zona Euro diproyeksikan akan pulih pada bulan Juni, menunjukkan peningkatan terbesar dalam enam bulan.
Fokus pasar akan ada pada data inflasi AS, baik PPI maupun CPI, yang diindikasikan sebagian besar melambat, yang jika terealisir melambat, akan memberikan dukungan lebih kuat untuk pemangkasan suku bunga The Fed bulan September.
Demikian juga jika pernyataan para pejabat Fed bersifat dovish bagi kebijakan suku bunga, akan menguatkan pemangkasan suku bunga The Fed bulan September.
