(Vibiznews – Forex) Indeks dolar AS bergerak turun setelah imbal hasil Treasury AS merosot akibat perlambatan indeks harga produsen (PPI) AS bulan Juli.
Indeks dolar AS bergerak turun 0,12% pada 102,96.
Dolar AS melemah karena imbal hasil obligasi pemerintah AS menurun akibat laporan PPI Juli AS yang lebih lemah dari perkiraan, yang memperkuat peluang pemangkasan suku bunga Fed pada pertemuan FOMC September. Reli saham hari ini juga telah mengurangi permintaan likuiditas terhadap dolar.
PPI Juli AS menurun menjadi +2,2% thn/thn dari +2,7% thn/thn pada bulan Juni, peningkatan yang lebih kecil dari ekspektasi sebesar +2,3% thn/thn. Selain itu, PPI Juli non-pangan dan energi menurun menjadi +2,4% thn/thn dari +3,0% thn/thn pada bulan Juni, lebih baik dari ekspektasi sebesar +2,6% thn/thn.
Pasar memperkirakan peluang sebesar 100% untuk pemangkasan suku bunga sebesar -25 bp pada pertemuan FOMC 17-18 September dan sebesar 59% untuk pemangkasan suku bunga sebesar -50 bp pada pertemuan tersebut.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks dolar AS dapat bergerak lemah seiring perlambatan data PPI AS. Indeks dolar AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 102,79-102,62. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 103,20-103,44.
