(Vibiznews-Forex) – Pair GBPUSD di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Jumat 16 Agustus 2024 rally di posisi tertinggi 3 pekan.
Secara teknikal pair GBPUSD telah menembus 2 posisi resisten hariannya melanjutkan rally sebelumnya.
Poundsterling menguat mencerna data ekonomi terkini dan dampaknya terhadap kebijakan moneter.
Penjualan eceran Inggris meningkat 0,5% pada bulan Juli, setelah penurunan 0,9% pada bulan Juni.
Pertumbuhan PDB Inggris sedikit melambat pada Q2 dan datar pada bulan Juni, keduanya sesuai dengan yang diharapkan.
Inflasi tahunan naik menjadi 2,2%, sedikit di bawah proyeksi, sementara inflasi jasa turun ke level terendah dalam dua tahun sebesar 5,2%, di bawah perkiraan Bank of England.
Inflasi inti juga melambat lebih dari yang diharapkan. Tingkat pengangguran secara tak terduga turun menjadi 4,2%, dan pertumbuhan upah menurun menjadi 5,4% dari 5,8%, meskipun masih sedikit di atas perkiraan BOE.
Pasar masih mengharapkan dua kali lagi penurunan suku bunga sebesar 25bps dari Bank of England tahun ini.
Untuk indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap semua rival utamanya di sesi Eropa sedang menurun setelah rebound kuat di sesi global sebelumnya.
Tertahan setelah diangkat data retail sales AS yang memadamkan kekhawatiran atas datangnya resesi AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD berpotensi positif dari skala H4.
Kini pair berada di posisi 1.2904 yang sedang mendaki ke 1.2930 dan jika tembus lanjut ke resisten lemahnya di kisaran 1.2957.
Namun jika terkoreksi, akan turun kembali ke posisi rendah 1.2847, jika tembus meluncur ke posisi support kuatnya di 1.2811.