(Vibiznews-Forex) – Posisi pair AUDUSD retreat dari posisi tertinggi 8 bulan yang dicapai pekan lalu pada perdagangan forex Eropa hari Senin 26 Agustus 2024.
Secara teknikal pair dibuka bawah posisi penutupan akhir pekan lalu dan bergerak turun naik hingga kini meluncur ke posisi pivot hariannya.
Aussie dolar terkoreksi di tengah ketidakpastian menjelang data Indeks Harga Konsumen (IHK) bulanan untuk bulan Juli, yang akan dipublikasikan pada hari Rabu.
Data inflasi diperkirakan menunjukkan bahwa IHK tahunan melambat menjadi 3,4% dari 3,8% pada bulan Juni, yang akan mendorong ekspektasi bahwa Bank Sentral Australia (RBA) dapat mempertimbangkan pemotongan suku bunga tahun ini.
Rilis risalah RBA baru-baru ini mengindikasikan bahwa RBA tidak mungkin memangkas Suku Bunga Tunai Resmi (OCR) pada tahun yang tersisa karena akan tetap waspada terhadap risiko kenaikan inflasi.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD berpotensi terkoreksi moderat dari skala H4.
Kini pair berada di 0.6767 yang sedang turun menuju pivot di 0,6763, jika tembus berpotensi meluncur ke support kuatnya di 0.6727.
Namun jika berbalik kembali, akan mendaki menuju di 0.6796, jika tembus akan lanjut ke resisten kuatnya di 0.6828.
Sentimen hingga sesi New York akan fokus pada data Pesanan Barang Tahan Lama AS untuk bulan Juli, ukuran utama inflasi inti konsumen yang diperkirakan naik sebesar 4% setelah penurunan yang signifikan pada bulan Juni.