(Vibiznews-Forex) – Posisi pair AUDUSD menguat di kisaran 0,6800 pada kisaran tertinggi 8 bulan pada perdagangan forex Eropa hari Jumat 30 Agustus 2024.
Secara teknikal pair bergerak laju dari bawah pivot hingga menembus posisi resisten kuat sebelum kemudian terkoreksi kembali oleh rebound dolar AS.
Aussie dolar menguat meskipun data penjualan ritel Australia dilaporkan turun pada bulan Juli sebesar 0,3% dari 0,5% pada bulan Juni.
Risalah rapat terakhir RBA mengungkapkan bahwa para anggota mempertimbangkan untuk menaikkan suku bunga guna mengendalikan inflasi sebelum akhirnya memutuskan untuk mempertahankannya.
Gubernur RBA Michelle Bullock juga mengatakan baru-baru ini bahwa meskipun ada tanda-tanda inflasi mereda, masih terlalu dini untuk mempertimbangkan pemotongan suku bunga.
Karena Bullock memperingatkan bahwa inflasi masih terlalu tinggi dan diperkirakan tidak akan kembali ke target bank sentral 2%-3% hingga akhir tahun depan.
Dari sisi dolar AS, indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap rival utamanya naik terbatas setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya.
Dolar AS ditopang pertumbuhan GDP AS yang lebih baik, yang mengurangi estimasi pemangkasan bunga the Fed di atas 0,5% pada September nanti.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD berpotensi bullish dari skala H4.
Kini pair berada di 0.6803 yang sedang koreksi menuju 0,6788, jika tembus berpotensi meluncur ke support kuatnya di 0.6770.
Namun jika berbalik kembali, akan mendaki menuju di 0.6816, jika tembus akan lanjut ke resisten yang kedua di 0.6844.
