(Vibiznews – Indeks) – Kerugian di bursa saham Hong Kong alami berlanjut pada perdagangan hari Selasa (3/9/2024) oleh kekhawatiran pertumbuhan ekonomi Tiongkok serta meningkatkan ketegangan Tiongkok dan Jepang.
Indeks harian Hang Seng anjlok ke posisi terendah dalam 2 pekan yang masih dibebani kontraksinya data PMI manufaktur Tiongkok dan buruknya laporan keuangan perusahaan.
Ketegangan antara Tiongkok dan Jepang meningkat, karena pemerintah Tokyo memperketat pembatasan lebih lanjut pada penjualan pembuatan chip ke perusahaan-perusahaan Tiongkok.
Sementara itu dilaporkan 4 dari 5 bank terbesar Tiongkok mencatat laba yang lebih rendah pada Q2 setelah menanggapi seruan pemerintah untuk menurunkan suku bunga pinjaman.Indeks harian Hang Seng turun 0,23% pada posisi 17.651,49. dan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,13% pada 6.203,55.
Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Agustus 2024 bergerak negatif dengan anjlok 0,30% di posisi 17596.
Saham sektor keuangan paling banyak membebani Hang Seng hari ini seperti saham Bank of Communications (-3%), Bank of China (-2%), China Construction Bank (-0,92%) dan HSBC (-0,59%).