(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat pagi ini (6/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka menguat, sementara dollar AS di pasar Asia melandai setelah turun 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,18% atau 28 poin ke level Rp 15.382 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.410. Rupiah terpantau rally di hari ketiganya ke seminggu terkuatnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.423 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.425, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.382.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia melandai setelah turun 2 hari di sesi global sebelumnya; tertahan dari koreksinya di tengah investor menantikan data tenaga kerja AS malam ini yang bisa jadi menambah laju pemangkasan bunga the Fed.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini agak flat ke 101,04, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,05.
Sementara itu, IHSG Jumat di awal sesi pertama menguat 21,421 poin (0,28%) ke level 7.715,951, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah, mengikuti Wall Street yang semalam berakhir dengan ketiga indeksnya terkoreksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia mendatar. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.662 – Rp15.295.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting