(Vibiznews-Forex) – Posisi pair AUDUSD berbalik arah dari pelemahan 3 hari berturut pada perdagangan forex Eropa hari Rabu 11 September 2024.
Secara teknikal pair AUDUSD bergerak naik turun melintasi garis pivot dan sedang mendekati posisi resisten kuat hariannya di tengah pergerakan lemah dolar AS.
Aussie dolar rebound dari pijakan kuatnya sentimen perdagangan aset risiko yang membebani posisi dolar AS .
Sentimen juga terangkat dari pernyataan Asisten Gubernur RBA Sarah Hunter bahwa pasar tenaga kerja Australia tetap ketat, tetapi ada tanda-tanda pertumbuhan upah kemungkinan telah melewati puncaknya dan akan melambat lebih jauh.
Hunter juga mengatakan bahwa suku bunga yang tinggi memperlambat permintaan dalam apa yang diperkirakan akan menjadi penurunan ekonomi yang ringan.
Namun, Gubernur RBA Michele Bullock telah mempertahankan pandangan yang agresif bahwa inflasi masih terlalu tinggi dan terlalu dini untuk mempertimbangkan penurunan suku bunga.
Dari sisi dolar AS, indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap rival utamanya di pasar Eropa sedang menurun setelah naik 3 hari di sesi global sebelumnya.
Dolar AS terkoreksi di tengah penguatan yen serta menjelang rilis inflasi AS serta debat calon Presiden AS yang menjadi perhatian pasar.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD berpotensi kuat dari skala H4.
Kini pair berada di 0.6659 yang berusaha naik kembali menuju 0.6668, jika tembus akan lanjut ke resisten kuat di 0.6672.
Namun jika terkoreksi kembali, akan turun kembali menuju 0,6644, jika tembus berpotensi meluncur ke support kuat di 0.6636.