(Vibiznews – Forex) – Posisi kekuatan dolar AS terus berlanjut pada perdagangan forex sesi Asia hari Kamis (19/9/2024), baik secara indeks maupun terhadap rival utamanya.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar terhadap rival-rivalnya bergerak di atas 101, menjauh dari posisi terendah 14 bulan setelah Fed turunkan suku bunganya sebesar 50bps.
Sentimen positif datang dari pernyataan Ketua Fed Jerome Powell yang mengatakan bank sentral tidak terburu-buru untuk melonggarkan kebijakan dan memangkas 50bps bukanlah sikap terburu-buru.
Powell juga mengatakan bahwa dia tidak mengharapkan trend suku bunga sangat rendah kembali dan suku bunga netral kemungkinan akan jauh lebih tinggi dari sebelumnya.
Terhadap rival utamanya, terpantau dolar AS menguat moderat terhadap yen, euro dan poundsterling. Terhadap aussie dolar alami koreksi moderat oleh kuatnya sentimen aset risiko.
Untuk pergerakan hari ini sentimen masih seputar kebijakan moneter Fed dan diimbangi dengan beberapa rilis data ekonomi seperti data klaim pengangguran mingguan dan Philly Fed manufacturing dan bisnis index.
Secara indeks berada di posisi 101,04 dan sedang bergeser ke bawah di posisi 101,00, jika tembus akan turun ke posisi 100,45. Namun jika berbalik arah, akan mendaki ke posisi 101,55 dan jika tembus lanjut ke posisi 102,00.