(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan memperpanjang kenaikan untuk sesi keempat berturut-turut pada perdagangan hari Jumat (20/9/2024) mengikuti rally saham teknologi di Wall Street.
Indeks Kospi mendaki ke posisi tertinggi 2 pekan lebih dengan 562 saham yang menguat dan 319 saham yang negatif.
Rally saham teknologi ini didorong oleh pemotongan suku bunga AS yang sangat besar dan harapan akan “soft landing” bagi ekonomi AS.
Setelah pemangkasan suku bunga Fed, menteri keuangan Korea Selatan mengumumkan rencana untuk berkoordinasi dengan bank sentral mengenai langkah-langkah darurat merespon keputusan tersebut.
Dari laporan ekonomi, suku bunga pinjaman bank Korea Selatan turun selama 4 bulan berturut-turut pada bulan Agustus, dengan COFIX turun 0,06 poin menjadi 3,36%.
Sementara itu, ekspor mobil turun sedikit menjadi $5,1 miliar tetapi tetap menjadi yang tertinggi kedua untuk bulan Agustus
Indeks harian Kospi ditutup naik 0,49% pada posisi 2.593,37., namun untuk indeks Kospi 200 berjangka bulan September 2024 ditutup naik 1,39% ke posisi 344.67.
Secara mingguan, indeks Kospi lanjutkan penguatan pekan sebelumnya dengan naik 0,7% minggu ini.
Saham teknologi yang melonjak tinggi seperti SK Hynix melonjak 2,3% sedangkan Samsung Electronics naik 0,3% setelah menggugat serikat pekerja India atas pemogokan selama 11 hari di pabriknya di Tamil Nadu.
Penguatan lainnya terlihat di antara saham baterai dan otomotif, seperti LG Energy Solutions (0,8%), Hyundai Motors (1,2%), Kia Corp (2%), dan Samsung SDI (0,3%).