Rupiah Jumat Ditutup Melemah ke Rp15.555/USD; Dollar di Eropa 6 Minggu Tertingginya, Menunggu NFP

563
dolar
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (4/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah cukup signifikan, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi tipis setelah menguat 4 hari di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,71% atau 109 poin ke level Rp 15.555 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.446. Rupiah terpantau terkoreksi di hari kelimanya ke level sebulan terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.486 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.555, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.555.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi tipis setelah menguat 4 hari di sesi global sebelumnya; tertahan pada 6 minggu tertingginya oleh naiknya permintaan sebagai safe haven serta menantikan rilis NFP malam ini.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun tipis ke 101,92, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,94.

Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi melemah 47,737 poin (0,63%) ke level 7.496,091, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed menguat di antara perhatian kepada tensi geoplitik Timteng dan menantikan rilis NFP, serta mengikuti Wall Street yang semalam berakhir melemah terbatas.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.558 – Rp15.167.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting