(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa siang ini (29/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, menambah loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia flat setelah mendatar di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,30% atau 47 poin ke level Rp 15.773 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.726. Rupiah terpantau terkoreksi di hari ketiganya ke level 11 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.752 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.785, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.773.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia flat setelah mendatar di sesi global sebelumnya; tertahan sekitar 3 bulan tertingginya oleh merosotnya yen dan sentimen kemenangan Trump menjelang Pilpres AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini flat ke 104,30, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,30.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi pertama melemah 16,379 poin (0,21%) ke level 7.618,252, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias menguat, mencermati Wall Street yang semalam berakhir kompak di zona positif menjelang pemilu AS.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia mendatar. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.785 – Rp15.527.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
