(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong melemah untuk hari kedua berturut-turut pada perdagangan hari Kamis (31/10/2024) imbas kerugian saham Wall Street semalam dan berhati-hati menunggu laporan kuartalan perusahaan.
Hang Seng juga merosot 3,9% untuk bulan Oktober, kerugian bulanan pertamanya dalam tiga bulan, di tengah laporan bahwa Tiongkok telah meminta para pembuat mobil untuk mengurangi investasi mereka di pasar-pasar Eropa yang mendukung tarif baru pada EV buatan Tiongkok.
Indeks harian Hang Seng anjlok ke posisi terendah dalam 2 pekan karena sentimen investor tetap gelisah menunggu langkah-langkah stimulus fiskal, yang diharapkan akan dibahas pada pertemuan kepemimpinan Tiongkok minggu depan.
Sentimen investor tetap suram meskipun data PMI Tiongkok naik pada bulan Oktober untuk pertama kalinya dalam 6 bulan.
Indeks Hang Seng turun 0,31% pada posisi 20.317,33 dan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,31% menjadi 7.264,11.
Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Oktober 2024 bergerak negatif dengan turun 0,44% di posisi 20350.
Saham otomotif mengalami penurunan tajam, terutama Geely Auto (-5,3%), BYD Electronic (-5,0%), dan Li Auto (-1,1%).
Saham Budweiser Brewing anjlok 1,8% setelah penurunan laba bersih dan pendapatan 9 bulannya.
