(Vibiznews – Forex) – Pergerakan mata uang dolar Amerika Serikat pada perdagangan forex sesi New York hari Rabu (13/11/2024) berbalik arah dan turun dari posisi rally selama 3 hari perdagangan.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya turun dari kisaran tertinggi 6 bulan merespon rilis data inflasi AS bulan Oktober yang tinggi.
Tingkat inflasi tahunan AS naik menjadi 2,6% pada bulan Oktober, naik dari 2,4% pada bulan September, sesuai dengan perkiraan, sementara inflasi inti tetap stabil di 3,3%.
Lihat: Data Inflasi AS Naik dari Tingkat Terendah Sejak Februari 2021
Kenaikan bulanan sebesar 0,2% untuk keseluruhan CPI dan 0,3% untuk inti, juga sesuai dengan perkiraan.
Perhatian sekarang beralih ke laporan indeks harga produsen hari Kamis dan data penjualan ritel hari Jumat.
Investor juga akan mencermati pernyataan Ketua Fed Jerome Powell yang akan datang, yang dijadwalkan pada hari Kamis.
Dolar AS rally kuat imbas sentimen Trade Trump, dimana pertumbuhan ekonomi AS yang kuat dan kebijakan yang berpotensi inflasi jika Trump kembali menjabat, yang dapat membatasi kemampuan Fed untuk memangkas suku bunga.
