(Vibiznews – Forex) Indeks dolar AS hari Senin bergerak turun tertekan penguatan Euro setelah komentar agresif dari pejabat ECB.
Indeks dolar AS turun 0,18%.
Anggota Dewan Gubernur ECB Nagel mengatakan ECB mungkin harus menaikkan suku bunga jika ketegangan internasional meningkat dan menyebabkan tekanan inflasi yang lebih signifikan.
Kenaikan tak terduga hari ini pada indeks pasar perumahan NAHB AS bulan November ke level tertinggi dalam 7 bulan mendukung dolar.
Indeks pasar perumahan NAHB AS bulan November naik +3 secara tak terduga ke level tertinggi dalam 7 bulan di angka 46, lebih kuat dari ekspektasi penurunan ke angka 42.
Pasar memperkirakan peluang sebesar 62% untuk penurunan suku bunga -25 bp pada pertemuan FOMC 17-18 Desember.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan bergerak turun seiring penguatan mata uang Euro.



