(Vibiznews – Forex) – Posisi kekuatan dolar AS terkoreksi pada perdagangan forex sesi New York hari Kamis (5/12/2024) secara indeks dan juga terhadap beberapa rival utamanya.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar terhadap rival-rivalnya bergerak di bawah 106,00 merespon data klaim pengangguran AS yang naik melebihi perkiraan.
Depresiasi dolar AS dipicu oleh data yang sangat bearish dari klaim pengangguran mingguan menunjukkan adanya peningkatan pemutusan hubungan kerja.
Jika data klaim pengangguran digabungkan minggu ini dengan data dari ISM, data PMI dari S&P Global, terlihat gambaran yang pesimis untuk laporan Nonfarm Payrolls hari Jumat.
Risikonya adalah bahwa hasil yang mengecewakan lainnya dapat berarti pelemahan dolar AS lebih lanjut akan terjadi pada penutupan minggu ini.
Terhadap rival utamanya, terpantau dolar AS melemah terhadap yen, euro, poundsterling dan aussie dolar.
Secara indeks berada di posisi 105,82 dan berusaha mendaki ke posisi 106,35 dan jika tembus lanjut ke posisi 106,70. Namun jika berbalik arah, bergeser ke posisi 105,70, dan jika tembus akan turun ke posisi 105,35.