(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat siang ini (6/12), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat, menambah gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia naik terbatas setelah menurun di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,13% atau 21 poin ke level Rp 15.834 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.855. Rupiah terpantau rally bertahap ke sekitar 2 minggu terkuatnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.875 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.877, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.834.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia naik terbatas setelah menurun di sesi global sebelumnya; rentang sempit di tengah investor menantikan rilis tenaga kerja NFP pada malam ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke 105,81, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 105,72.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi pertama menguat 26,212 poin (0,36%) ke level 7.339,525, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah dengan Kospi tertekan situasi politik negerinya, mencermati Wall Street yang berakhir terkoreksi dari level rekor sebelumnya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.969 – Rp15.789.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
