(Vibiznews – Index) – Bursa saham Jepang memangkas lonjakan keuntungan sesi sebelumnya pada perdagangan hari Jumat (13/12/2024) imbas kerugian saham Wall Street.
Indeks harian Nikkei terjun dari posisi tertinggi 2 bulan yang dicapai sesi sebelumnya, namun secara mingguan masih bergerak kuat melanjutkan gain pekan sebelumnya.
Dari laporan ekonomi, indeks Tankan yang menunjukkan sentimen produsen besar Jepangi sedikit alami peningkatan untuk kuartal keempat.
Hal ini telah memperkuat ekspektasi sikap hawkish dari Bank of Japan, meskipun masih ada ketidakpastian apakah bank sentral akan menaikkan suku bunga pada bulan Desember atau Januari.
Indeks harian Nikkei ditutup turun 0,95% hingga ditutup pada level 39.470, demikian indeks Topix turun 0,95% menjadi 2.747.
Untuk indeks Nikkei berjangka kontrak bulan Maret 2025 turun 0,85% pada posisi 39470.
Saham-saham besar yang menekan Nikkei seperti Mitsubishi Heavy (-4,1%), Sony Group (-3%), Fast Retailing (-2,3%), Tokyo Electron (-3,1%), dan Disco (-1,2%).



