(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (3/1), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat terbatas, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah rally 3 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini menguat 0,03% atau 5 poin ke level Rp 16.185 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.190. Rupiah terpantau rangebound dengan bias menguat pada 2 minggu terakhir.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.230 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.231, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.185.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah rally 3 hari; dalam koreksi sebentar di tengah estimasi investor bahwa the Fed akan memangkas suku bunganya lebih terbatas.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 109,00, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 109,25.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi menguat tipis 1,224 poin (0,02%) ke level 7.164,429, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah, mengikuti Wall Street yang di hari pertama tahun baru terkoreksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.300 – Rp16.059.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting