(Vibiznews-Forex) – Pair GBPUSD bergerak naik lanjutkan penguatan akhir pekan lalu pada perdagangan forex sesi New York hari Senin 6 Januari 2025 tinggalkan kisaran terendah 8 bulan
Secara teknikal pair GBPUSD bergerak bearish melewati garis pivot dan mendekati posisi support kuat hariannya di tengah penguatan dolar AS.
Poundsterling menguat di atas $1,254, pulih dari level terendah 8 bulan, karena dolar melemah menyusul laporan bahwa Presiden terpilih Donald Trump mempertimbangkan tarif yang ditargetkan alih-alih pungutan yang lebih luas.
Pergeseran potensial dalam kebijakan perdagangan AS ini memberikan kelegaan bagi negara-negara, termasuk Inggris, yang sebelumnya mengkhawatirkan tarif yang lebih besar.
Bulan Januari dimulai dengan tenang bagi Inggris, dengan investor menunggu data ekonomi utama seperti penjualan ritel dan laporan ketenagakerjaan.
Harapan meningkat bahwa Bank of England dapat memangkas suku bunga pada tahun 2025, menyusul tanda-tanda stagnasi ekonomi dan perlambatan aktivitas bisnis pada bulan Desember.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD berpotensi kuat dari skala H4.
Kini pair berada di posisi 1.2514 yang berusaha naik ke 1.2550 dan jika tembus lanjut ke resisten lanjutan di 1.2574.
Namun jika terkoreksi akan turun ke posisi 1.2410, jika tembus akan meluncur ke posisi support kuatnya di 1.2380.
