(Vibiznews – Index) – Bursa saham Jepang kembali alami kerugian harian cukup signifikan pada perdagangan hari Jumat (10/01/2025) dan mencatat penurunan mingguan kedua berturut-turut.
Indeks harian Nikkei dan Topix anjlok ke posisi terendah dalam 2 pekan lebih oleh buruknya sentimen saham global merespon rilis risalah Fed terbaru.
Selain itu dari laporan ekonomi, pengeluaran rumah tangga riil Jepang turun 0,4% tahun-ke-tahun pada bulan November, sementara pendapatan rumah tangga naik 0,7%.
Indeks harian Nikkei ditutup turun 1,05% pada posisi 39.190, demikian indeks Topix turun 0,8% menjadi 2.714. Secara mingguaan Nikkei anjlok 2% lebih.
Untuk indeks Nikkei berjangka kontrak bulan Maret 2025 turun 0,78% pada posisi 39250.
Saham kapital besar yang membebani Nikkei seperti saham Fast Retailing, pemilik Uniqlo, jatuh 6,5% setelah melaporkan hasil yang lebih lemah dari yang diharapkan di Tiongkok.