Rekomendasi Forex EUR/USD 16 Januari 2025 : Prospek Naik Terdukung Sentimen Positif

117
eurusd
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Forex) Mta uang Euro berakhir turun pada hari Rabu mengabaikan pelemahan dolar AS.

Pasangan mata uang EUR/USD ditutup turun 0,17% pada 1.0290.

Mata uang Euro sempat naik moderat setelah dolar jatuh karena laporan CPI AS bulan Desember yang lebih lemah dari perkiraan. Euro juga mendapat dukungan dari berita hari Rabu, yang menunjukkan bahwa produksi industri Zona Euro bulan November naik seperti yang diharapkan.

Produksi industri Zona Euro bulan November naik +0,2% b/b, yang sesuai dengan harapan.

Namun Euro turun setelah komentar dovish dari Wakil Presiden ECB Guindos, yang mengatakan bahwa ia mengharapkan ECB untuk terus melonggarkan kebijakan moneternya.

Wakil Presiden ECB Guindos mengatakan, “Kami berharap untuk terus mengurangi pembatasan kebijakan moneter karena informasi terbaru menunjukkan bahwa ekonomi sedang kehilangan momentum.”

Swap memperkirakan peluang sebesar 99% untuk pemangkasan suku bunga sebesar -25 bp oleh ECB pada pertemuan berikutnya pada tanggal 30 Januari.

Sore nanti akan dirilis data inflasi Final Desember Jerman yang diindikasikan meningkat.
Juga akan dirilis data Neraca Perdagangan November zona Euro yang diindikasikan meningkat.

Dari AS, akan dirilis data Retail Sales Desember AS yang diindikasikan turun.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, mata uang Euro akan bergerak naik dengan elemahan dolar AS. Juga jika sore nanti data inflasi Jerman dan Neraca Perdagangan zona Euro terealisir naik, akan menguatkan mata uang Euro. Demikian juga jika data Retail Sales Desember AS terealisir turun, akan menekan mata uang Dolar AS, dan akan menguatkan mata uang Euro. Pasangan mata uang EUR/USD diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 1.0249-1.0207. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 1.0343-1.0395.