(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (21/1), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir menguat, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi setelah flat di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini menguat 0,15% atau 25 poin ke level Rp 16.330 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.355. Rupiah terpantau menguat perlahan di hari ketiga menjauhi oversold area.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.366 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.367, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.330.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi setelah flat; agak terkoreksi dalam pasar sideways di tengah pasar mencerna arah kebijakan tariff pemerintah AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 108,59, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 109,35.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi menguat 11,083 poin (0,15%) ke level 7.181,820, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat setelah pelantikan Presiden Trump, sedangkan Wall Street dalam libur publik.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.384 – Rp16.169.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting