(Vibiznews-Forex) – Pair EURUSD melanjutkan trend bullshnya hingga menembus 1.0510 pada perdagangan forex sesi New York hari Senin 27 Januari 2025 di tengah penantian kebijakan ECB pekan ini.
Secara teknikal pair EURUSD sempat fluktuatif di pasar Asia dan pembukaan Eropa sebelum kemudian mendaki ke kisaran tertinggi sebulan lebih.
Euro menguat oleh meredanya ketegangan pasar global terkait kebijakan menaikkan tarif impor oleh Presiden AS Donald Trump.
Pekan lalu Kolombia yang menolak menerima imigran yang dideportasi dari AS merasakan dampaknya ketika Presiden Trump memerintahkan tarif darurat sebesar 25%, dan peningkatan menjadi 50%. Namun, Gedung Putih kemudian mengonfirmasi bahwa Kolombia telah menyetujui semua persyaratan Presiden Donald Trump, termasuk penerimaan tanpa batas semua imigran ilegal dari Kolombia yang dipulangkan dari AS. Karenanya tarif yang diusulkan Trump sekarang ditunda. Sementara itu, sentimen pasar cenderung tetap berhati-hati, dengan investor menunggu keputusan suku bunga dari Federal Reserve (Fed) dan Bank Sentral Eropa (ECB) masing-masing pada hari Rabu dan Kamis.Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD berpotensi kuat dari skala H4.
Kini pair berada di posisi 1.0518 yang berusaha mendaki kembali ke 1.0530 dan jika tembus lanjut ke resisten kuat di kisaran 1.0555.
Namun jika terkoreksi akan turun kembali menuju 1.0453, jika tembus meluncur ke posisi support kuatnya di 1.0430.
